KAYANTARA.COM, TARAKAN – Atlet bulutangkis Indonesia dari masa ke masa masih menunjukan eksistensinya di kejuaraan dunia. Meski tak sementereng di zaman Susi Susanti, Alan Budi Kusuma dan lainnya, olahraga ini tetap menjadi kebanggan dan menarik ditonton oleh masyarakat Indonesia.
Hal itu terbukti semakin banyaknya wadah pembibitan atlet yang diasah sejak usia dini baik mandiri maupun binaan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) termasuk di Provinsi Kaltara.
Seperti GOR Bulutangkis yang berada di Kota Tarakan. Yakni GOR Senyiur di Jalan Jendral Sudirman dan Naga Mas yang beralamat di Jalan Diponegoro Sebengkok.
Dua pusat latihan atlet ini dikunjungi oleh Ketua Umum PBSI Kaltara, Hasan Basri, SE, M.Hum di sela-sela agenda resesnya sebagai Wakil Ketua Komite II DPD RI, Minggu (18/10/2020).
Selain bersilahturahmi, kehadiran Hasan Basri juga memberi semangat kepada atlet bulutangkis Kaltara dengan menyalurkan bantuan lantaran bagian terdampak akibat pandemi Covid-19.
“Dalam kunjungan kerja kali ini saya gunakan untuk menyapa dan memberikan santuan kepada atlet berupa shuttle cock dan uang tunai yang bersumber dari kantong pribadi saya sebagai Ketua Umum PBSI Kaltara. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat buat para atlet demi membesarkan nama PBSI di Kaltara,” katanya kepada wartawan.
Dia menambahkan, selama masa pandemi, PBSI Kaltara tidak dapat melaksanakan beberapa even yang telah direncanakan. Diantaranya agenda penting PBSI Kaltara yakni Musyawarah Kerja Provinsi (Musprov). Termasuk kejuaraan bulutangkis tingkat provinsi, kota, dan mengikuti kejuaraan nasional.
Hal ini berdasarkan arahan pengurus pusat. Akibatnya, alokasi anggaran PBSI Kaltara yang tersedia tak dapat digunakan. “Jadi selama pandemi ini hanya bisa melaksanakan latihan saja,” cetusnya.
“Selama kepemimpinan saya sebagai Ketua Umum PBSI Kaltara, saya mengharapkan ada atlet Kaltara yang bisa mengikuti even nasional hingga internasional,” tambah Hasan Basri.
Menanggapi kunjungan ini, pelatih PB Senyiur Muksin menuturkan ucapan terima kasih yang telah peduli dengan atlet asuhannya.
“Saya mendapatkan suatu kebanggaan tersendiri atas kunjungan ini. Karena sejauh ini baru PBSI Kaltara yang berkunjung ke sini,” ungkapnya.
Dia menyebutkan, PB Senyiur memiliki atlet binaan sebanyak 63 orang yang meliputi anak-anak maupun remaja. “Kami mengharapkan ke depannya atlet muda bulutangkis Kaltara khusunya kota Tarakan dapat menjadi atlet terbaik baik di tingkat nasional maupun internasional,” harap Muksin. (pri/sur)
