KAYANTARA.COM, NUNUKAN-Demi terwujudnya pemerataan pendidikan dan penyedian informasi di seluruh daerah khususnya daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T), Komunitas Jendela Nusantara (KJN) bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) memberikan bantuan ke daerah perbatasan.
Tepatnya di Kabuoaten Nunukan dengan mendirikan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) dan pembagian donasi buku bacaan di dua desa. Yaitu Desa Suyadon dan Binter. Program ini bertujuan untuk menjadikan masyarakat desa yang literat dan mandiri.
Kegiatan yang berlangsung selama delapan hari ini, atau sejak tanggal 11-18 November 2019. Pendirian TBM di Desa Suyadon dan pemberian bantuan donasi buku bacaan di Desa Binter disambut baik oleh seluruh masyarakat setempat.
“Sesuai dengan manfaatnya diharapkan dengan adanya TBM ini menjadi wadah kegiatan belajar masyarakat, sehingga tercipta masyarakat yang cerdas dan selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,” jelas Ketua KJN, Rahmadina.
Program pendirian TBM dan pemberian bantuan buku bacaan, lanjut Dina, sapaan akrabnya, ini merupakan kedua kalinya dilaksanakan oleh KJN dan BI. Kegiatan pertama dilakukan pada Maret 2018 lalu, di Desa Long Bulu, Binter dan Ubol.
“Harapannya ke depan program ini dapat menyebar ke seluruh kabupaten dan kota yang ada di Kalimantan Utara, agar seluruh masyarakat desa dapat menjadi desa yang mandiri,” demikian Dina. (ky1)
