KAYANTARA.COM, TARAKAN – Pertanyaan kemana Partai Gerindra berlabuh di Pilkada Serentak Kaltara akhirnya terjawab pada Rabu (19/8/2020) malam tadi.
Melalui surat keputusan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Prabowo Subianto memutuskan mengusung pasangan Zainal Arifin Paliwang – Yansen TP, sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara.
Bermodalkan lima kursi di DPRD Kaltara, Ketua DPW Gerindra Kaltara Ibnu Saud mengatakan banyak pertimbangan partai sehingga memutuskan mengusung pasangan dengan anonim ZIYAP tersebut.
“Kaltara ini daerah perbatasan dengan negara tetangga yaitu Malaysia, tentu sangat rentang dengan persoalan pertahanan keamanan negara, olehnya itu kami memilih pasangan ini, terutama Pak Zainal yang berlatar belakang seorang Polri, kami anggap mumpuni mengatasi hal itu,” terangnya kepada Kayantara.com, Kamis (20/8)
Berikutnya, persoalan pembangunan perekonomian Kaltara juga bagian yang terlepaskan hingga berlabuh ke pasangan Zainal-Yansen.
“Apalagi akibat dari wabah Covid-19 yang terjadi sekarang ini, begitu luas dampaknya. Ini bukan perkara yang mudah. Olehnya itu Gerindra melihat dan memberikan mandat kepada Zainal-Yansen untuk betul-betul mengangkat dan memberdayakan masyarakat yang sekarang ini paling banyak terdampak, khususnya masyarakat kecil. Seperti masyarakat nelayan, petani, buruh dan lainnya,” bebernya.
Mantan anggota DPRD Kaltara ini juga mengharapkan melalui kepemimpinan Zainal-Yansen merealisasikan berbagai program pemerintah provinsi yang digembor-gemborkan namun tak kunjung terealisasi.
Alasan lain, lanjut dia, pasangan Zainal-Yansen memiliki elektabilitas dan popularitas yang sangat baik di Bumi Benuanta.
“Insya Allah pak Zainal-Yansen yang kita berikan mandate sebagai calon gubernur dan wakil gubernur mampu memenangkan Pilgub Kaltara 9 Desember nanti,” ujarnya.
Adapun langkah yang akan dilakukan Gerindra Kaltara setelah terbitnya SK dukungan tersebut, pertama melakukan koordinasi dan komunikasi kepada partai-partai koalisi yang bersama-sama berjuang memenangkan Zainal-Yansen di Pilgub Kaltara.
Karena ini bukan kerja sendirian tapi bareng, jadi tentu melibatkan masyarakat secara luas.
“Kami juga akan membentuk koalisi yang kuat dan merencanakan apa yang harus dilakukan. Intinya tidak akan bisa bekerja sendiri tapi harus barengan dan melibatkan masyarakat secara luas,” kata pria berkacamata ini.
Bahkan, Gerindra juga rencananya akan mengadakan konsolidasi internal serta mengundang masyarakat Kaltara untuk mengikuti meeting room secara virtual yang salah satunya terkait dukungan kepada pasangan Zainal-Yansen TP.
“Begitu saya kembali dari Jakarta ke Tarakan saya akan ambil langkah-langkah itu dalam waktu dekat ini,” demikian Ibnu Saud. “Intinya sesuai tagline Zainal-Yansen yaitu Kaltara Rumah Kita, artinya kita akan melakukan gerakan-gerakan perubahan untuk masyarakat Kaltara,” tegasnya. (sur)
